Organel sel merupakan komponen spesifik di dalam sel yang melaksanakan fungsi khusus (spesifik) untuk menjaga keberlangsungan sel seperti metabolisme. Organel sel antara lain adalah : Nukleus, Mitokonria, Retikulum endoplasma, Lisosom, Ribosom, Badan golgi, Sentrosom, Vakuola, Plastida, dan Kloroplas.
1. Nukleus, tersusun atas membran inti (karioteka), cairan inti, dan anak inti. Berfunsi untuk mengendalikan seluruh kegiatan sel.
2. Mitokondria, merupakan organel tempat berlangsungnya respirasi sehingga dapat membentuk energi.
3. Retikulum Endoplasma (RE), ada dua tipe, yaitu Retikulum Endoplasma Kasar (REK) yang merupakan tempat berlangsungnya sintesis protein dan Retikulum Endoplasma Halus (REH) yang merupakan tempat sintesis lemak.
4. Lisosom, merupakan kantung yang berisi enzim hidrolitik. Berfungsi untuk mencerna dan menguraikan makromolekul.
5. Ribosom, merupakan organel yang berfungsi dalam perakitan asam amino menjadi protein.
6. Badan golgi, bentuknya kantung pipih bertumpuk-tumpuk. Berperan dalam proses pengeluaran zat sisa metabolisme sel (ekskresi).
7. Sentrosom, berbentuk bulat kecil dan hanya terdapat pada sel hewan. Berperan dalam proses pembelahan sel. Sentrosom menyerupai bola-bola duri karena adanya serat-serat radial.
8. Vakuola, merupakan organel sitoplasma yang berisi cairan dan dibatasi selaput tipis yang disebut tonoplas.
9. Plastida, merupakan organel spesifik yang terdapat pada sel tumbuhan.
10. Kloroplas, hanya terdapat pada sel tumbuhan, berperan pada proses fotosintesis.