Faktor Apa Yang Menyebabkan Darah Dapat Mengalir Melalui Pembuluh Keseluruh Tubuh? – Pada abad ke-17, penyelidikan tentang peredaran darah telah dilakukan oleh para ahli. Penelitian tersebut menemukan bahwa darah didalam tubuh mengalir melalui pembuluh-pembuluh darah.
Pembuluh balik (vena) ditemukan oleh seorang ahli fisiologi dari Inggris yakni William Harvey (1578-1657) beliau mengadakan percobaan dengan mengikat lengan atasnya tepat di atas siku. Ternyata saat meraba lengan bawah, dia merasakan ada suatu pembesaran pembuluh yang kemudian dengan berbagai percobaan ahli lain disimpulkan bahwa pembuluh balik (vena) yang membawa darah menuju jantung. Tiga puluh tanhun kemudian, seorang ahli anatomi Italia Marcello Malpighi, berhasil menemulkan adanya pembuluh kapiler.
a. Pembuluh Nadi (Arteri)
Pada saat jantung berkontraksi (sistol), darah akan keluar dari bilik menuju pembuluh nadi (arteri). Pembuluh nadi adalah pembuluh yang membawa darh dari jantung dan umumnya mengandung banyak oksigen. Pembuluh ini tebal, elstis, dan memiliki sebuah katup (Valvula semilunaris) yang berada tepat diluar jantung. Letak pembuluh nadi biasanya didalam tubuh, hanya beberapa yang terletak di dekat permukaan sehingga dapat dirasakan denyutnya.
Secara anatomi, pembuluh nadi tersusun atas tiga lapis jaringan.Lapisan luar berupa jaringan ikat yang kuat dan elastis. Lapisan tengah berupa otot polos yang berkontraksi secara tak sadar. Otot polos akan meregang pada saat darah melewatinya sehingga lapisan ini tidak melipat. Lapisan dalam berupa jaringan endotelium yang melindungi jaringan didalamnya. Pembuluh nadi yang dilewati darah adalah sebagai berikut.
Pembuluh Nadi Besar (Aorta)
Aorta adalah pembuluh yang dilewati darah dari bilik kiri jantung menuju keseluruh tubuh. Aorta bercabang-cabang, makin lama makin kecil,, dan disebut pembuluh nadi (Arteri). Arteri bercabang lagi makin kecil, disebut Arteriola. Arteriola bercabang halus diseluruh tubuh dan disebut kapiler.
Kapiler sangat halus dan tersusun oleh satu lapis jaringan endotelium. Kapiler dapat masuk sampai ke sel-sel tubuh. Disinilah terjadi pertukaran gas, air, dan garam minereal ataupun larutan bahan organik dari kapiler darah dengan sel-sel tubuh. Kapiler-kapiler akan saling bertautan dan berhubungan dengan kapiler vena yang dinamakan venula. Darah yang telah beredar dari seluruh tubuh melewati venula dan menuju vena yang lebih besar, kemudian akhirnya menuju vena kava (pembuluh balik tubuh) dan kembali ke jantung.
Pembuluh Nadi Paru-paru (Arteri Pulmonalis)
Pembuluh nadi paru-paru adalah pembuluh yang dilewati darah dari bilik kanan menuju paru-paru (pulmo). Pembuluh ini banyak mengandung karbon dioksida yang akan dilepaskan ke paru-paru. Didalam paru-paru, yaitu di alveolus, darah melepas karbon dioksida dan mengikat oksigen. Dari kapiler di paru-paru, darah akan menuju ke venula, kemudian ke vena pulmonalis dan kembali ke jantung.
b. Pembuluh Balik (Vena)
Pembuluh balikk adalah pembuluh yang membawa darah kembali ke jantung, yang umumnya mengandung karbon dioksida. Pembuluh balik (vena) lebih mudah dikenali daripada nadi karena letaaknya di daerah permukaan. Seperti halnya nadi, pembuluh balik juga disusun oleh tiga lapisan, tetapi dinding pembuluh ini lebih tipis dan tidak elastis. Tekanan pembuluh balik lebih lemah dibandingkan dengan tekanan pembuluh nadi dan disepanjang pembuluh balik terdapat katup yang menjaga agar darah tak kembali.
Saat jantung berelaksasi (Diastol), darah dari tubuh dan paru-paru akan masukk ke jantung melalui vena. Pembuluh balik ini merupakan tempat masuknya darah ke jantung. Vena diselubungi oleh otot rangka dan memili sebuah katup, yaitu Valvula seminularis.
Pembuluh balik yang masuk ke jantung adalah sebagai berikut:
Vena Kava
Vena kava bercabang-cabang menjadi pembuluh yang lebih kecil, yaitu vena. Vena bercabang-cabang lagi menjadi kapiler vena yang disebut venula. Venula berada didalam sel-sel tubuh dan berhubungan dengan kapiler ateri. Ada 2 macam vena kava, yaitu vena kava superior dan vena kava inferior.
- Vena Kava Superior
Vena ini membawa darah yang mengandung CO2 dari bagian atas tubuh (kepala, leher, dan anggota badan atas) ke seranbi kanan jantung. - Vena Kava Interior
Vena ini membawa darah yang mengendung CO2 dari bagian tubuh lainnya dan anggota badan bawah tubuh ke serambi bawah kanan jantung